Rabu, 04 Oktober 2017

Tanah Darah


Tatapan lelah
Peluh mengalir tak mau menyerah
Legam tubuh
Retak kaki
Patah kuku

Masih belum menyerah
Menjadi pekerja di tanah darah

Jadi budak di istana raja
Jadi babu dalam nestapa

Tanah darah
Penuh, luruh
Darah merah

Mengembuskan napas dalam keadaan hina
Miskin
Melarat
Pejabat keparat

Kau mati miskin
Dalam definisi orang-orang kota
Padahal kau kaya raya
Dan kau mati miskin
Di tanah darah

Bekasi, 30 September 2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar